Sabtu, 18 Juni 2011

Tanya Jawab Gus Dur - Humor Ala Gus Dur

Tanya : Gus, Mengapa Demam Berdarah marak di Jakarta?

Gus Dur: Karena Sutiyoso melarang bemo, becak dan sebentar lagi bajaj. Padahal nyamuk sini cuma takut sama tiga roda.

Tanya : Mengapa dalam kampanye mereka, parpol-parpol senang membodohi rakyat?

Gus Dur: Sebab kalau pintar rakyat tak akan pilih parpol-parpol itu. Orang pintar pilih Tolak Angin.

Tanya : Mengapa kampanye PPP selalu rame?

Gus Dur: Sebab tiap suami membawa empat istri.

Tanya : Mengapa sampai kapan pun Bulan Bintang tak akan menang?

Gus Dur: Sebab masih ada Matahari.

Tanya : Gus, Mengapa Anda selalu menutup doanya dengan “inggih, inggih…”

Gus Dur: Saya ndak mau bilang Amin…Amin…, saya sebel dengan orang itu.

Tanya : Menurut Anda partai-partai mana saja yang sealiran?

Gus Dur: Partai Keadilan Sejahtera, Partai Damai Sejahtera dan Partai Buruh Sejahtera.

Tanya : Mengapa perilaku PDIP sering disamakan dengan perilaku Golkar?

Gus Dur: Karena MEGA kan artinya sama dengan AKBAR.

Tanya : Jabatan apa menurut Anda yang cocok diduduki oleh Amin Rais?

Gus Dur: Kepala Bulog. Biar dia seneng ngurusin Rice

Tanya : Siapakah sebenarnya musuh terbesar PDIP?

Gus Dur: Taufik Kiemas, karena sudah sering dia menggoyang mbak Mega.

Tanya : Kemaren Anda sudah berkunjung ke SBY, di mana sekarang SBY berada?

Gus Dur: Yo’ kamu ini piye toh…? SBY dari dulu ada di Jowo Timur.

Tanya : Gus, gimana kalau Anda dicalonkan dengan pendamping Anda Akbar Tanjung?

Gus Dur: Ogah! Takut Bocor!

Tanya : Bocor kenapa, Gus?

Gus Dur: ‘Ntar mahasiswa naek genteng MPR lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar